Basis Data Aplikasi Stok Gudang

BAB I

BASIS DATA

APLIKASI STOK BARANG

a.      Identifikasi Entitas – entitas dalam Aplikasi Stok Barang

1.      Gudang

2.      Produk

3.      Pembelian

4.      Pemasok

b.      Identifikasi Atribut dalam tiap Entitas pada Aplikasi Stok Gudang

1.      Gedung

Atributnya:  Kode Stok, Nama Stok, Jumlah Stok, Satuan Stok

2.      Pemasok

Atributnya: Kode pemasok, Nama Pemasok, No Telepon, Alamat Pemasok

3.      Pembelian

Atributnya: No Nota, Tanggal Pembelian, Nama Pembelian, Alamat Pembeli, Kode Poduk, Kode Pemasok

4.      Produk

Atributnya: Kode Produk, Nama Produk, Harga Jual, Kode Stok

 

c.       Identifikasi Kunci Utama (Primary key)

1.      Dari entitas gudang yang menjadi primary key adalah kode stok

2.       Dari entitas pemasok yang menjadi primary key adalah kode pemasok.

3.      Dari entitas pembelian yang menjadi primary key adalah no nota, dan kode produk dimabil dari entitas produk serta kode pemasok yang bersumber dari entitas pemasok, yang mana kode produk dan kode pemasok merupakan foreign key.

4.         Dari entitas produk yang menjadi primary key adalah kode produk

d.      Entity-relationship diagram (ER-Diagram) dari aplikasi Stok Gudang

GUDANG

e.       Hubungan antar table, turunan dari E-R Diagram

f.       Identifikasi Kunci tamu (foreign key)

1.      Kode Produk sebagai Primary key pada table produk juga menjadi foreign key pada table pembelian, oleh karena kardinalisasinya M:1 dari table pembelian ke table produk, maka yang boleh terjadi hanya Primary key dari table asosiasi 1 menjadi foreign key di table asosiasi M.

2.      Kode pemasok sebagai Primary key pada table Pemasok, juga menjadi Foreign key pada table Pembelian, oleh karena kardinalisasinya M:1 dari table daftar Pembelian ke table Pemasok, maka yang boleh terjadi hanya Primary key dari table asosiasi 1 menjadi foreign key di table asosiasi M.

BAB II

PERANCANGAN TABEL DAN RELATIONSHIP

a.      Tabel

Tabel merupakan blok dasar yang paling umum digunakan dalam sistem basis data, atau disebut jugadengan relasi. Komponen tabel terdiri dari beberapa kolom yang ditandai dengan jenis atribut .Perpotongan antara baris dan kolom disebut nilai atribut

• Tujuan penggunaan tabel adalah untuk menyederhanakan logika pandangan terhadap data. Tiap baris dalam tabel harus dibedakan, sehingga tidak ada dua baris atau lebih dalam tabelmempunyai nilai atribut yang sama secara keseluruhan.Tabel yang memenuhi ketentuan ini disebut dengan tabel normal, jika belum maka dilakukan prosesnormalisasi. Salah satu keuntungan menggunakan basis data adalah konsistensi data selalu terjaga denganmenghindari adanya data rangkap. Perbedaan antara data rangkap dan data duplikatadalah duplikasi data terjadi bila satu atribut mempunyai dua atau lebih nilai yang sama, sedangkandata rangkap adalah bila satu atribut mempunyai dua atau lebih nilai yang sama, namun bilai salahsatu nilai dihapus, maka tidak ada informasi yang hilang, sehingga duplikasi data ini tidak perlu ada.

Adapun tabel yang saya buat dengan Design View yaitu:

1. Design View Tabel Gudang

Dari design view table gudang terdapat empat atribut yaitu:

• Kode stok , yang mana di dalam kode stok terdapat kode – kode stok barang yang masih ada di perusahan. Di kode stok ini dijadikan primary key yang bertujuan sebagai kunci didalam mengakses data di tabel gudang.
• Nama Stok, di atribut nama stok terdapat nama dari masing – masing stok yang ada di tabel gudang.
• Jumlah stok , yaitu atribut yang berfungsi di dalam tabel gudang dalam tabel gudang yang saya buat.
• Satuan stok, yaitu atribut yang berfungsi untuk menjelaskan satuan stok yang ada di tabel gudang.

Adapun tabel yang sudah dimasukkan data dari tabel gudang yaitu:

2. Design View Tabel Pemasok

Dari design view table pemasok terdapat empat atribut yaitu:

·         Kode Pemasok, yaitu atribut yang berfungsi sebagai primary key di tabel pemasok yang mana di tabel pemasok kode pemasok berfungsi sebagai kunci untuk mengakses data yang ada di tabel pemaok

·         Nama pemasok, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat nama dari pemasok yang ada di perushaan.

·         No telepon, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat no telepon dari masing – masing pemasok yang ada di perusahaan.

·         Alamat pemasok, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat mencantumkan alamat dari masing pemasok yang ada perusahaan.

Adapun tabel yang sudah dimasukkan data dari tabel pemasok yaitu:

3. Design View Tabel Pembelian

Dari design view table pembelian terdapat empat atribut dan dua foreign key yaitu:

·         No nota,  yaitu atribut yang berfungsi sebagai primary key di tabel pembelian yang mana di tabel pembelian no nota berfungsi sebagai kunci untuk mengakses data yang ada di tabel pembelian

·         Tanggal pembelian , yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat mencantumkan tanggal transaksi yang ada di perushaan.

·         Nama pembeli, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat mencantumkan nama pembeli yang ada di perusahaan.

·         Alamat pembeli, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat mencantumkan alamat dari masing pembeli yang ada perusahaan.

·         Kode produk , yaitu atribut yang berfungsi sebagai foreign key yang diambil dari tabel produk.

·         Kode pemasok , yaitu atribut yang berfungsi sebagai foreign key yang diambil dari tabel pemasok.

Adapun tabel yang sudah dimasukkan data dari tabel pemasok yaitu:

4. Design View Tabel Produk

Dari design view table produk terdapat empat atribut yaitu:

·         Kode Produk,  yaitu atribut yang berfungsi sebagai primary key di tabel produk yang mana di tabel produk, kode produk berfungsi sebagai kunci untuk mengakses data yang ada di tabel produk.

·         Nama produk, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat mencantumkan nama produk yang ada di perusahaan.

·         Harga Jual, yaitu atribut yang berfungsi sebagai tempat mencantumkan harga jual dari masing produk yang ada perusahaan.

·         Kode stok , yaitu atribut yang berfungsi sebagai foreign key yang diambil dari tabel gudang.

Adapun tabel yang sudah dimasukkan data dari tabel produk yaitu:

b.       Relationship

Jenis  dari  relationship  yang  ada  di  Microsoft  Access  ada  3  yaitu  : 

ü  One  To  Many  Relationship

 One  to  many  relationship  adalah   jenis  yang  paling  biasa  dari relationship.  Di  one  to  many  relationship  sebuah  record  atau  tampilan  di table  A  dapat  mempunyai  banyak  kesesuaian  dengan  record  table  B, tetapi  record  di  table  B  hanya  satu  yang  sesuai  dengan  record  di  tabel A.

  Jadi  one  to  many  relationship  dibuat  jika  hanya  dari  field  yang dihubungkan  mempunyai  primary  key  atau  unique index.  Unique  index adalah  sebuah  index  diartikan  oleh  field  yang  diatur  petunjuk  property untuk  tidak  menyalin  atau  meniru.

ü  Many  To  Many  Relationship   

  Many  to  many  relationship,  di  many  to  many  relationship, sebuah  record  di  tabel  A  dapat  mempunyai  banyak  kesesuaian  record  di tabel  B  dan  record  di  tabel  B  dapat  mempunyai  banyak  kesesuaian record  di  tabel  A.  Tipe  dari  relationship  ini  hanya  mungkin  ditegaskan dengan  tiga  tabel  (disebut  junction  table)  yang  memiliki  primary  key yang  terdiri  dari  dua  field,  foreign key  dari  tabel  A  dan  tabel  B.  Many to  many  relationship  sebenarnya  adalah  dua  kalinya  dari  one  to  many relationship  untuk  tabel  rincian  pengiriman  barang.  Satu   pengiriman dapat  mendapatkan  banyak  barang  dan  setiap  barang  dapat  kelihatan  dari  banyaknya  pengiriman .        

  Jadi  many  to  many  relationship  sebenarnya  dua  kalinya  dari  one  to  many  relationship  dengan  junction  table  yang  memiliki  primary key  yang  terdiri  dari  dua  field,  foreign  key  dari  dua  tabel  yang  berbeda.           

ü  One  To  One  Relationship

    One  to  one  relationship,  di  one  to  one  relationship,  setiap record  di  tabel  A  hanya  dapat  mempunyai  satu  record  yang  sesuai  di tabel  B  dan  setiap  record  di  tabel  B  hanya  dapat  mempunyai  satu  record  yang  sesuai  di  tabel  A.  Tipe  dari  relationship  ini  tidak  biasa, karena  banyak  sekali  informasi  yang  saling  berhubungan  di  dalam  cara  ini  akan  menjadi  satu  tabel.  Kamu  mungkin  menggunakan  one  to  one relationship  untuk  menghubungkan  sebuah  tabel  dengan  banyak  field, memisahkan  bagian  dari  tabel  untuk  tanggapan  pengaman  atau pengamanan,  atau  untuk  mengirimkan  informasi  ini  pengunaannya  hanya untuk  menggantikan  letak  dari  tabel  utama.  Untuk  contoh  kamu  mungkin ingin  membuat  sebuah  tabel  untuk  mencari  partisipasi  pegawai  dalam penyumbangan  dana  permainan  sepak  bola.  Setiap  pemain  sepak  bola  di dalam  tabel  pemain  sepak  bola  mempunyai  satu  record yang  sesuai  di tabel  pegawai.

     Jadi  one  to  one  relationship  dibuat  jika  kedua  field  yang  saling berhubungan  mempunyai  primary  key  atau  unique  index.

Adapun relationship yang saya buat yaitu :

·         Primary Key adalah atribut (field) yang dipilih untuk menentukan struktur storage pada organisasi file multi key, adapun key lainnya disebut dengan secondary key. Pengertian lainya Primary Key adalah suatu nilai dalam basis data yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu baris dalam table

·         Foreign Key adalah Sebuah kumpulan field dalam satu relasi yang digunakan untuk me“refer” (menunjuk) ke suatu baris (tuple) pada relasi yang lain (harus berkorespondensi dengan primary key pada relasi yang kedua), seperti: ‘logical pointer’. Sedangkan hubungan antara keduanya (primary key dan foreign key) di jelaskan sebagai berikut,“Primary Key” adalah field kunci / utama dari suatu tabel yang menunjukkan bahwa field yang menjadi kunci tersebut tidak bisa diisi dengan data yang sama, atau dengan kata lain Primary key menjadikan tiap record memiliki identitas sendiri-sendiri yang membedakan satu sama lainnya (unik).“Foreign key” adalah satu attribute yang melengkapi satu relationship yang menunjukan ke induknya, dengan kata lain keduanya saling berkaitan.

BAB III

PERANCANGAN QUERY

a.      Penjabaran Query

Query adalah semacam kemampuan untuk menampilkan suatu data dari database dimana mengambil dari table-tabel yang ada di database, namun tabel tersebut tidak semua ditampilkan sesuai dengan yang kita inginkan. data apa yang ingin kita tampilkan.

b.      Macam – macam Query

Ada beberapa macam query yang terdapat dalam Access 2003, diantaranya adalah:

·         Select Query, merupakan jenis query yang paling umum. Select query mengambil data dari satu table atau lebih menggunakan suatu kriteria tertentu, kemudian manyampaikannya. Anda juga dapat menggunakan select query untuk mengelompokkan sejumlah record dan menghitung total, banyak data, serta rata-ratanya.

·         Parameter Query, adalah query yang jika dijalankan menampilkan kotak dialog yang menanyakan informasi yang akan digunakan sebagai kriteria untuk mengambil data atau suatu nilai yang Anda ingin sisipkan ke dalam suatu field. Parameter Query juga berguna sebagai basis bagi form dan report.

·         Crosstab Query, menampilkan nilai-nilai yang telah diolah (total, banyak data, rata-rata dan lain-lain) dari suatu field dalam tabel dan mengelompokkannya ke dalam suatu kelompok fakta yang didaftarkan pada bagian kiri dari datasheet dan kelompok fakta yang lain pada bagian atas dari datasheet.

·         Action Query, adalah query yang membuat perubahan terhadap satu atau beberapa record sekaligus. Ada 4 macam action query, yaitu delete query, update query, append query dan make-table query.
Delete Query, digunakan untuk menghapus sekumpulan record dalam satu tabel atau lebih berdasarkan kriteria tertentu.

·         Update Query, digunakan untuk membuat perubahan umum/global terhadap sekumpulan record dalam satu tabel atau lebih berdasarkan criteria tertentu.

·         Append Query, digunakan untuk menambahkan sekelompok record dari satu atau lebih tabel ke dalam satu atau lebih tabel berdasarkan kriteria tertentu.

·         Make Table Query, digunakan untuk membuat tabel baru dari seluruh atau sebagian data dalam satu atau lebih tabel. Make tabel query juga berguna untuk membuat tabel untuk ditransfer pada database Access 2003 yang lain, membuat report yang menampilkan data mulai posisi tertentu, membuat backup atau salinan dari suatu tabel, membuat tabel history yang berisi record-record yang sudah lama.

·         SQL Query, adalah query yang dibuat menggunakan permyataan SQL. SQL query terdiri dari union query, pass-through query, data definition query.

·         Union, jenis query ini menggabungkan field (kolom) dari satu atau lebih tabel atau query ke dalam satu fiel atau kolom dalam query gasilnya

·         Pass-Through, jenis query ini mengirimkan perintah secara langsung ke database ODBC, seperti Microsoft SQL Server, menggunakan perintah yang dapat diterima oleh server.

·         Data Definition, jenis query ini membuat obyek database, seperti tabel Microsoft Access atau tabel Microsoft SQL Serve

Dari pengertian query diatas dapat saya jabarkan query yang saya buat pada tugas ini yaitu :

1. Query batas order kembali

Operator Logika

Selain operator pembanding, Visual Basic mendukung tambahan operator  yaitu And, Or, dan Not. Operator And, Or, dan Not dikenal dengan nama operator logika. Dengan menggunakan operator ini dua atau lebih test perbandingan dapat dilakukan.

And	If (A>B) And (C<D)	akan menghasil nilai true jika keduanya bernilai True. Karena ini nilai A harus lebih besar dari nilai B dan nilai C harus lebih kecil dari nilai D
Or	If (A>B) Or (C<D)	Akan bernilai True jika salah satu dari kedua ekpresi bernilai True. Karena itu nilai A Harus lebih besar dari nilai B atau nilai C lebih besar dari nilai D. Jika kedua ekpresi salah maka akan bernilai false
Not	If Not(strAns=”Yes”)	akan menghasilkan kebalikan dari nilai True/False yang dihasilkan. Jika strAns berisi string “Yes” maka akan bernilai False.
Xor	If (A>B) Xor (C<D)	Akan bernilai True jika hanya  satu dari kedua ekpresi bernilai True. Jika kedua ekspresi bernilai True atau kedua ekpresi bernilai False maka hasilnya False

Dari query batas order kembali dibuat dari tabel gudang dan tabel produk, yang mana didalam query batas order terdapat kode stok ytang berasal dari tabel gudang, nama stok yang berasal dari tbl gudang, harga jualyang berasal dari tabel produk dan jumlah stok yang berasal dari tabel gudang yang mana di jumlah stok ditambah kalkulasi yaitu perbandingan (comparations) yang mana di comparation terdapat beberapa pilihan yang bisa di pakai salah satunya yaitu “or” yang mana berfungsi untuk memilih data yang lebih dari 100 yang sesuai dengan rumus yang dituliskan.

ü  Datasheet view

2.      Query Detail Pembelian

Query Detail Pembelian berasal dari tiga tabel yaitu tabel pemasok, tabel pembelian, dan tabel produk. Query Detail Pembelian terdiri dari kode pemasok yang bersal dari table pemasok , tanggal pembelian yang berasal dari tabel pembelian, nama pembeli yang berasal dari tabel pembelian dan harga jual berasl dari dari tabel produk.

ü  Datasheet view

3. Query Discount

Arithmetic Operator adalah operator yang digunakan untuk melakukan perhitungan matematika. contoh :
$a = 5 + 3; Operator "+" berfungsi untuk menambahkan kedua operand (5 dan 3). Ada beberapa arithmetic operator, yaitu :

·         + : penjumlahan

·         - : pengurangan

·         * : perkalian

·         / : pembagian

·         % : nilai sisa pembagian

Query Discount berasal dari tiga tabel yaitu tabel pemasok, tabel pembelian, tabel produk. Query Discount terdiri dari kode pemasok yang berasal dari tabel pemasok , tanggal pembelian bersumber dari tabel pembelian, nama pembelian dari tabel pembelian, jumlah pembelian dari tabel pembelian, harga jual dari tabel produk, dan total pembelian menggunakan operator aritmatika ( Arithmatics) yaitu “*” yang berarti kali yang berfungsi untuk mengkalikan antara satu data dengan data yang lainnya.

ü  Logoka (Logical)

ü  Operator relasi biasa digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Operator relasi menghasilkan kondisi BENAR atauSALAH.

ü  Contoh penggunaan :

ü  Sama dengan ( = )
Tidak sama dengan ( <> )
Lebih dari ( > )
Kurang dari ( < )

ü  Lebih dari sama dengan ( >= )
Kurang dari sama dengan ( <= )

Simbol	Keterangan
=	Sama dengan
<>	Tidak sama dengan
>	Lebih dari
<	Kurang dari
>=	Lebih dari sama dengan
<=	Kurang dari sama dengan ( <= )

v  Parameter Query

Sebuah query parameter query fleksibel yang meminta pengguna database untuk kriteria tambahan. Sebuah pesan atau perintah ditempatkan di baris kriteria di bawah lapangan yang berlaku, dengan membuka dan menutup kurung  di sekitarnya. Bila query berlari, teks ini muncul sebagai prompt untuk pengguna, meminta masukan. Sebuah query parameter dapat mendorong untuk kriteria ganda, dengan kotak input terpisah ditampilkan untuk setiap kriteria.

ü  Datasheet view

4. Query Jenis Produk

Query Jenis Produk bersumber dari tabel gudang dan tabel produk, yang mana  kode produk berasal dari tabel produk, nama produk bersumber pada tabel produk, harga jual berasal dari tabel produk, dan nama stok dari tabel gudang yang mana di nama stok ditambahkan dengan parameter query.

ü  Datasheet view

5. Query Total Stok

ü  Query Total Stok, bersumber dari dua tabel yaitu tabel produk dan tabel gudang, yang mana kode produk berasal dari tabel produk, nama produk bersumber dari tabel produk, satuan stok yang bersumber dari tabel gudangyang menggunakan parameter untuk menyeleksi data yang ingin diperlihatkan, jumlah stok yang bersumber pada tabel gudang, harga jual bersumber pada tabel produk yang mana harga jual menggunakan action query yaitu update query yang membuat perubahan menyeluruh untuk sekelompok record dalam satu atau lebih table setiap di update.

ü  Datasheet view

ü  Action query

Sebuah action query adalah query yang membuat update pada banyak record hanya dalam satu operasi. Ada empat jenis action query:

·         Delete Queries Sebuah delete query menghapus sekelompok record dari satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan delete query untuk menghapus produk yang dihentikan atau yang tidak ada dalam order. Dengan delete query, Anda selalu menghapus keseluruhan record, bukan hanya fileds yang dipilih dalam record.

·         Update Query Sebuah update query membuat perubahan menyeluruh untuk sekelompok record dalam satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, Anda dapat menaikkan harga sebesar 10 persen untuk semua produk susu, atau Anda dapat menaikkan gaji sebesar 5 persen untuk orang dalam kategori pekerjaan tertentu. Dengan update query, anda dapat mengubah data dalam tabel yang ada.

6. Query Total Bayar

Query Total Bayar, merupakan query yang bersumber pada tiga tabel yaitu tabel pemasok, tabel pembelian, tabel produk, yang mana terdiri dari kode pemasok yang bersumber pada tabel pemasok, tanggal pembelian yang bersumber dari tabel pembelian, nama pembelian bersumber dari tabel table pembelian, jumlah pembelian bersumber dari tabel pembelian, harga jual bersumber dari tabel tabel produk, sedangkan total pembelian, discount, jumalh discoun, dan total bayar menggunakan built-in Functions.

ü  Datasheet view

BAB IV

PERANCANGAN FORM, REPORT DAN SWITCHBOARD

a.       Form

Form adalah sebuah objek database yang digunakan untuk membuatkontrol-kontrol untuk proses memasukkan memeriksa dan memperbarui data.Form mempunyai bagian-bagian yang hampir sama dengan bagian-bagian yang terdapat pada report.

• Bagian-bagianForm

ü  Form Header section,

 Jika ingin menampilkan text atau gambar yangakan sekali saja tampil pada awal form.

ü  Detail section, Di bagian inilah data-data dari record ditampilkan, baik ditampilkan sekaligus atau satu record tiap tampilan. Tergantung dari tipe tampilan form yang dipilih. Meskipun dapat menampiklan semua record sekaligus tapi diperlukan untuk mendesign form agar menampilkan satu record saja pada

ü  Detail section.

Form Footer section, Jika ingin menampilkan text atau gambar ataukontrol lain pada bagian akhir dari Form.Gunakan menu View kemudian pilih option

Form Header/Footer jika ingin menutup atau membuka.

Adapun form yang saya buat di tugas ini yaitu:

1. Form Gudang

Form gudang bersumber pada tabel gudang, yang mana form ini berfungsi untuk mengontrol dan memperbaiki bila terjadi kesalahan data di tabel gudang.

2.      Form Pemasok

Form pemasok bersumber pada tabel pemasok, yang mana form ini berfungsi untuk mengontrol dan memperbaiki bila terjadi kesalahan data di tabel pemasok.

3. Form Pembelian

Form pembelian bersumber pada tabel pembelian, yang mana form ini berfungsi untuk mengontrol dan memperbaiki bila terjadi kesalahan data di tabel pembelian.

4. Form Produk

Form produk bersumber pada tabel produk, yang mana form ini berfungsi untuk mengontrol dan memperbaiki bila terjadi kesalahan data di tabel produk.

5. Form Gudang Main Form

Form Gudang Main Form terdiri dari tabel gudang dengan query jenis produk yang mana tabel gudang berfungsi sebgai main form, sedangkan query jenis produk berfungsi sebagai sub form di form gudang main form ini.

6. Form Pemasok Main Form

Form Pemasok Main Form terdiri dari tabel pemasok dengan query detail pembelian yang mana tabel pemasok berfungsi sebagai main form, sedangkan query detail pembelian berfungsi sebagai sub form di form pemasok main form ini.

b.      Pembuatan Switchboard Fasilitas

Switchboard  merupakan tampilan menu yang dibuat secara otomatis. Switchboard  dapat menampilkan  form , query, report, dan lainnya.

Switchboard menu utama ini terdiri dari empat sub bab yaitu master data, input data, laporan dan menu lainnya.

1. Switchboard Master data

Switchboard master data terdiri dari 4 sub bab yang berasal dari empat tabel yaitu data gudang yang bersumber dari tabel gudang, data pemasok yang bersumber dari tabel pemasok, data pembelian yang bersumber dari tabel pembelian, dan data produk yang bersumber dari tabel produk. Sedangkan menu selesai berfungsi untuk kembali ke menu utama.

2. Switchboard Input Data

Switchboard input  data terdiri dari 4 sub bab yang berasal dari empat tabel yaitu input data gudang yang bersumber dari tabel gudang, input data pemasok yang bersumber dari tabel pemasok, input data pembelian yang bersumber dari tabel pembelian, dan input data produk yang bersumber dari tabel produk yang mana di Switchboard input  data merupakan Switchboard yang berfungsi untuk menginputkan data yang terdapat di Switchboard master  data. Sedangkan menu selesai berfungsi untuk kembali ke menu utama.

3. Switchboard Laporan

Switchboard laporan terdiri dari 7 sub bab yang berasal dari tujuh reports yaitu Laporan data batas order kembali bersumber dari reports batas order kembali, laporan data detail pemasok bersumber dari reports detail pemasok, laporan data detail pembelian yang bersumber dari reports detail pembelian, laporan data discount bersumber dari reports discount,  laporan data jenis produk yang bersumber dari reports jenis produk, laporan data total bayar yang bersumber dari reports total bayar, laporan data total stok yang bersumber dari report total stok.   yang mana di Switchboard laporan merupakan Switchboard yang berfungsi untuk melaporkan data yang terdapat di reports yang dibuat. Sedangkan menu selesai berfungsi untuk kembali ke menu utama.

4. Switchboard menu lainnya

Switchboard menu lainnya terdiri dari dua data yaitu data gudang yang didalamnya terdiri dari formulir data gudang yang bersumber dari tabel data gudang, report data gudang yang bersumber dari report data gudang. Selain data gudang terdapat juga data pemasok yang didalamnya terdiri dari formulir data pemasok yang bersumber dari tabel pemasok dan report data pemasok yang bersumber dari report data pemasok. Sedangkan menu selesai berfungsi untuk kembali ke menu utama.

c.       Jenis Report

Report merupakan fasilitas dalam Microsoft Access yang berfungsi untuk mencetak data dalam bentuk laporan. Dengan report, kita menjadi lebih leluasa dalam membuat laporan. Data yang digunakan untuk membuat laporan, dapat berasal dari tabel maupun query.

1.       Report Batas Order Kembali

Report batas order kembali bersumber dari   query batas order kembali berfungsi untuk melaporkan batas order kembali agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

2.       Report Detail Pemasok

Report detail pemasok bersumber dari query detai pemasok berfungsi untuk melaporkan detail pemasok agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

3.       Report Detail Pembelian

Report detail pembelian bersumber dari query detai pembelian berfungsi untuk melaporkan detail pembelian agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

4.       Report Discount

Report Discount bersumber dari query discount berfungsi untuk melaporkan jumalh discount agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

5.       Report Gudang

Report gudang bersumber dari tabel gudang pembelian berfungsi untuk melaporkan stok di gudang agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

6.       Report Jenis Produk

Report detail jenis produk bersumber dari query jenis produk berfungsi untuk melaporkan jenis produk agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

7.       Report Pemasok

Report pemasok bersumber dari tabel pemasok berfungsi untuk melaporkan data pemasok agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

8.       Report Pembelian

Report pembelian bersumber dari tabel pembelian berfungsi untuk melaporkan data pembelian di perusahaan agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

9.       Report Produk

Report produk bersumber dari tabel produk berfungsi untuk melaporkan data produk yang tersedia di perusahaan agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

10.    Report Total Bayar

Report total bayar bersumber dari query total bayar berfungsi untuk melaporkan total bayar yang harus dibayar oleh masing – masing pembeli, agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

11.    Report Total Stok

Report total stok bersumber dari query total stok berfungsi untuk melaporkan total stok yang ada di gudang, agar memudah kita untuk lebih leluasa dalam membuat laporan.

Catatan:

Dokumentasi Tugas ini dijilid dengan ketentuan:

§  Cover warna Kuning, untuk kelas 3A;

§  Cover warna Hijau, untuk kelas 3B;

§  Cover warna Biru, untuk kelas 3C.

Dikumpulkan paling lambat tanggal 21 Januari 2013 (untuk kelas 3A) dan 22 Januari 2013 (untuk kelas 3B dan 3C).